Kab.Bandung, Parahiangannews- PDAM Tirta Raharja menggelar kegiatan konsultasi publik dalam rangka penyusunan dokumen amdal rencana pembangunan instalasi pengolahan air (ipa) Bandung Timur, sistem penyediaan air minum (spam) Bandung Timur. Kegiatan tersebut digelar di Aula Kecamatan Solokanjeruk, Senin (2/1/2025).
Seusai kegiatan Manager Mutu Layanan PDAM Tirta Raharja, Haryono, mengatakan, ” terkait dengan konsultasi publik ini, ini adalah tindak lanjut yang sudah kita lakukan, ini khusus untuk kehilirnya.
Seperti kita ketahui bersama bahwa Bandung Timur itu kebutuhan air minum / air bersihnya itu masih sangat tinggi. Nah ini kami akan mengembangkan ke wilayah Bandung Timur khususnya untuk pemenuhan kebutuhan atau tuntutan dari masyarakat Bandung Timur terhadap air bersih, jelas Haryono.
Dikatakan manajer Mutu Layanan PDAM Tirta Raharja, pengembangan air minum itu biayanya relatif tidak murah, dan ini harus benar benar diprogramkan, direncanakan dengan matang. Baru tahun ini dan selanjutnya pengembangan di Bandung Timur ini mudah mudahan segera di realisasikan, harapnya.
Sambung Haryono, terkait pengembangan air minum ini kita mengambil air baku nya dari Sungai Citarum. Kita juga memikirkan sustainable dari ketersediaan dari air tersebut dengan 5 program seperti konservasi, sumur resapan dan lain sebagainya.
Harapannya dari konsultasi publik, masyarakat pada umumnya dan berbagai pihak memahami pentingnya program ini untuk segera bisa di realisasikan, karena air minum itu kan merupakan kebutuhan dasar masyarakat dan bisa meningkatkan index kesehatan masyarakat.
“Masyarakat sehat, pembangunan lancar”, pungkas Haryono.
Sementara itu ketua Apdesi Kabupaten Bandung Dedi Bram mengatakan, program Konsultasi Publik Dalam Rangka Penyusunan Dokumen Amdal ini bukan sekali saja, malahan dari awal sudah di sosialisasikan untuk rencana pembangunannya.
“Maka semua para kepala desa beserta jajaran dan tokoh masyarakat dan masyarakat sekitarnya setuju sekali”
Karena PDAM ini merupakan program yang mulia. Apalagi nanti dilaksanakannya di Tanjungwangi untuk Bandung Timur, ucap Ketua Apdesi Kab Bandung.
Mudah mudahan masyarakat sekitarnya dapat kebagian air minum, seperti yang mana tadi diutarakan dari pihak BPD, yang digalakan stunting, membutuhkan air bersih tersebut, pungkasnya***