Kab.Bandung, Parahiangannews- Para Petani yang tergabung dalam kelompok tani yang ada di wilayah Kecamatan Pacet, Kecamatan Majalaya dan Kecamatan Solokanjeruk melaksanakan kegiatan audensi / pertemuan dengan jajaran PDAM Tirta Raharja. Kegiatan tersebut digelar di Rumah Makan Raja Ayam Jalan Raya Ciparay-Pacet, Desa Cikoneng Kecamatan Ciparay, Kamis(24/4/2025).
Kegiatan audensi antara para petani yang tergabung dalam kelompok tani dari 3 Kecamatan tersebut dengan jajaran PDAM Tirta Raharja dipasilitasi oleh Paguyuban Baraya Kang DS.
Adapun yang menjadi agenda pertemuan tersebut yaitu membahas seputar Rencana Pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Bandung Timur, Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Bandung Timur, dimana bahan bakunya mengambil air dari Sungai Citarum.
Seusai kegiatan, Ketua Paguyuban Baraya Kang DS, Asep Juarsa, mengatakan,” pertemuan antara para petani yang tergabung dalam kelompok tani dengan pihak PDAM Tirta Raharja ini yaitu untuk menyatukan pemahaman, agar program yang akan dijalankan oleh pihak PDAM Tirta Raharja bisa dipahami oleh para petani.
Lanjut Asep Juarsa, saya hadir disini ini, kapasitasnya sebagai ketua Paguyuban Baraya Kang DS. Artinya kita mempasilitasi ini agar semua pihak bisa sinergi.
“Dengan respon cepat dari PDAM Tirta Raharja ini sangat luar biasa sekali, sehingga permohonan dari paguyuban untuk melaksanakan diskusi itu direspon / ditanggapi”, kata Asep Juarsa.
Saya harapkan dengan adanya program ini semuanya bisa paham dan bisa sinergi.
“Tidak mungkin pihak Pemerintah akan merugikan masyarakat”, tegas Asep Juarsa.
Sementara itu Manager Mutu Layanan PDAM Tirta Raharja, Haryono, mengatakan, ” kami mengucapkan terimakasih kepada pak Asep yang telah mempasilitasi kegiatan ini.
Kami bersilaturahmi dengan para petani, dan pertemuan ini sangat luar biasa, ucapnya.
Masih menurut Haryono, apa yang menjadi aspirasi dan masukan dari para petani ini, kita berkomitmen, “apa yang menjadi usulan dari para petani akan nanti kita tindaklanjuti sesuai dengan kemampuan, kemudian kewenangan.
“Kalaupun terkait dengan hal hal irigasi dan sebagainya, Insya Allah akan kami koordinasikan dengan instansi yang kompeten atau berwenang, katanya.
Manager Mutu Layanan PDAM Tirta Raharja, Haryono, mengungkapkan bahwa petani dengan PDAM itu sejajar, kita sama sama pengguna air. Untuk memanfaatkan air tersebut, untuk menjaga ketahanan air tersebut, dari pihak PDAM akan berkolaborasi / berkoordinasi dengan dinas terkait seperti PSDA, BBWS dan PJT 2, pungkasnya***
